" Mengapa Kaku Mayat dapat digunakan sebagai petunjuk memperkirakan waktu kematian??"

Fisiologi

Fisiologi

oleh 202110330311136 Ghea Maharani Solatihah -
Number of replies: 0

Rigor mortis( kaku mayat) dapat muncul dengan kekakuan otot yang irreversible yang terjadi pada mayat. Kelenturan otot dapat terjadi selama masih terdapat ATP yang menyebabkan serabut aktin dan miosin tetap lentur. Bila cadangan glikogen dalam otot habis, maka energi tidak terbentuk lagi, aktin dan miosin menggumpal dan otot menjadi kaku. Rigor mortis akan mulai muncul 2 jam postmortem semakin bertambah hingga mencapai maksimal pada 12 jam postmortem. Kemudian berangsur-angsur akan menghilang sesuai dengan kemunculannya. Pada 12 jam setelah kekakuan maksimal (24 jam postmortem) rigor mortis menghilang.

86 kata